Monday, April 4, 2011

...mulai

memulai itu sulit, bung

seperti pertanyaan teman saya di grimis sore yang syahdu dan labil tadi
"kalau kamu tahu kuliahmu padat semester ini, kenapa nggak mulai bikin skripsi dari semester-semester kemarin?"

intinya itu


dia, teman saya yang ganteng, dan bernama lengkap Gembong Darmadi Wibisono Ganteng itu
sepertinya memang ingin cepat lulus kuliah dan segera menikah

dan dia tahu,
saya juga ingin cepat lulus kuliah, walaupun kurang tahu juga, mau ngapain setelah lulus nanti

tapi, entah mengapa. karena omongannya, membuat saya berfikir semalaman
hasil ngobrol dengan teman seprodi barusan di kost
di saat kami sama-sama sedang mengetik tentang semiotika
membuat emosi jiwa

kurikulum prodi yang memuncak di tugas lapangan dan praktik pada semester 5,6,7,8
ketika jurusan lain sudah habis mata kuliah setidaknya di semester tujuh
kami, mahasiswa cantik nan ganteng dari prodi Ilmu Komunikasi
sibuk dengan produksi karya video (ILM, TVC, dokumenter), produksi radio, desain,
majalah (empat majalah dalam satu semester), dan advertising planning dari awal-eksekusi yang super detail
oke, satu mahasiswa hanya wajib ambil tiga mata kuliah
tapi, ampun. itu produksi bersamaan dalam satu waktu bersamaan
semuanya tiga sks
semuanya deadline di minggu yang hampir bersamaan
semuanya tugas kelompok yang harus menguatkan koordinasi

kami mengenang,
empat semester awal yang banyak digunakan untuk bersenang-senang

kembali ke pernyataan teman saya
tapi, apa iya mulai membuat proposal skripsi waktu semester 3?
hahahah...
istilah semiotik dan wacana saja baru faham semester lalu
pun kalau mau disebut paham
tes saya deh, saya nggak paham benar maksud Barthes

kita semua tahu, memulai itu sulit
tapi kita harus memulai bukan

hei, masnya yang ganteng, saya juga sedang membuat proposal skripisi
sama, kamu juga barangkali.

barangkali kamu wisuda duluan,
tapi saya siap mengejar...

No comments:

Post a Comment