Sunday, July 3, 2011

...berhenti


Istirahat setiap dua jam perjalanan.
Rasanya, saya pernah membaca pesan demikian di kala musim mudik hari raya. Khususnya bagi pengendara sepeda motor. Mengapa perlu istirahat, barangkali karena batas kekuatan badan kita akan menurun setelah dua jam berkendara dengan sepeda motor.
Dan, karena alasan itulah, mengapa ada hari minggu. Di belahan dunia manapun, adalah libur. Baiklah, tidak semuanya merasakan libur. Tapi, setidaknya, ada satu hari yang sengaja dipersiapkan untuk berhenti dan beristirahat.
Itulah mengapa pula, barangkali, dalam kalender pendidikan, ada hari libur yang begitu panjang. Seperti sekarang. Dan buat apa? Saya menggunakannya untuk berhenti.
Tadinya saya kira, berlibur dengan pergi ke suatu tempat, atau ke luar kota. Sekedar bertemu teman-teman lama dan bermain-main. Sayangnya, badan kurang kuat. Mental apalagi!
Kenapa berhenti. Karena ternyata otak saya butuh berhenti dari kegiatan sebelumnya. Sekedar seharian tidak berbuat sesuatu seperti biasanya, cukup membuat rileks dan lebih baik. Tapi, berapa lama kiranya kita harus berhenti. Satu minggu nyatanya menjadi terlalu lama untuk tidak berfikir apapun.
Ya. Sometimes, we just need to stop.

No comments:

Post a Comment